Tanda dan Gejala Ehlers-Danlon Syndrom atau Cutis Hyperelastica

Ehlers-Danlos (EDS) atau yang dikenal juga dengan nama Cutis hyperelastica adalah penyakit yang mewarisi jaringan ikat gangguan yang disebabkan oleh cacat dalam sintesis kolagen (protein dalam jaringan ikat biasanya Tipe I dan III).

Tanda dan Gejala :
Tanda - tanda bervariasi tergantung jenis EDS yang diderita. EDS biasanya paling mempengaruhi sendi, kulit, dan pembuluh darah. Tanda - tanda utama dan gejala - gejalanya termasuk, yaitu :

- Longgar, sendi tidak stabil dan rentan terhadap keseleo, dislokasi, subluksasi, dan hiperekstensi.
- Mudah memar
- Kaki datar
- Awalnya timbul osteoartritis
- Migrain dan sakit kepala
- Dysautonomia, biasanya disertai dengan penyakit jantung katup
- Rentan terhadap sinus dan infeksi
- Oto lemah
- Otot rendah nada
Tanda - tanda yang kurang umum serta komplikasinya dapat berupa :
- Osteopenia (kepadatan tulang yang rendah)
- Menyebabkan Talives equinovarus
- Deformitas tulang belakang seperti kifosis dan skoliosis
- Gastroparesis
- Gangguan usus fungsional
- Malformasi Arnold - Chiari (gangguan pada otak)
- Sklera biru
- Vaskular kondisi kulit, seperti Fenomena Raynaud dan Livedo reticularis
- Ketidakpekaan terhadap anestesi lokal
- Hypotonia (otot lemah nada) pada masa bayi, dapat menunda perkembangan motorik seperti duduk, merangkak, berjalan, dan berdiri
- Arteri atau usus atau rahim, rapuh atau pecah
- Ketuban pecah dini selama masa kehamilan
- Kegagalan Agresi platelet (trombosit tidak mengumpul benar)
   
Ehlers-Danlon Syndrom